Advertisemen
Baca Juga Artikel Lainnya
Kabar duka mengiringi tenaga kerja Indonesia (TKI) perempuan asal Blitar. Katminah, 55, warga Desa Gogodeso, Kanigoro, ditemukan tewas di rumah majikannya di Kairo, Mesir.
Penyebab kematian Katminah masih menjadi misteri.
Padahal, sehari sebelumnya korban menghubungi keluarga di kampung. Karena itu, kematian wanita yang bekerja di Kairo tersebut apakah dibunuh atau serangan penyakit belum diketahui secara pasti.
Pihak keluarga korban juga meminta penjelasan kepada pemerintah pusat. Selain itu, keluarga meminta perusahaan yang memberangkatkan Katminah agar ikut memproses pemulangannya.
Kabar yang diterima keluarga menyebutkan, Katminah meninggal pada Sabtu lalu (23/7). Kali pertama kabar duka itu diterima Sri Andari, 44, adik korban (23/7), sekitar pukul 23.00.
Kabar malam hari yang berasal dari keluarga majikan itu membuat geger keluarga. Sebab, sehari sebelumnya korban masih menghubungi keluarga dan mengabarkan kondisinya sehat dan baik-baik saja. ''Kami kaget, Jumat pagi telepon anak saya, malam harinya (Jumat, Red), juga telepon anak pertamanya di Semarang," ujar Sri.
Kepala Disnakertrans Kabupaten Blitar Hery Setiyono mengatakan, setelah mendapat laporan, pihaknya segera mencari kabar.
Penyebab kematian Katminah masih menjadi misteri.
Padahal, sehari sebelumnya korban menghubungi keluarga di kampung. Karena itu, kematian wanita yang bekerja di Kairo tersebut apakah dibunuh atau serangan penyakit belum diketahui secara pasti.
Pihak keluarga korban juga meminta penjelasan kepada pemerintah pusat. Selain itu, keluarga meminta perusahaan yang memberangkatkan Katminah agar ikut memproses pemulangannya.
Kabar yang diterima keluarga menyebutkan, Katminah meninggal pada Sabtu lalu (23/7). Kali pertama kabar duka itu diterima Sri Andari, 44, adik korban (23/7), sekitar pukul 23.00.
Kabar malam hari yang berasal dari keluarga majikan itu membuat geger keluarga. Sebab, sehari sebelumnya korban masih menghubungi keluarga dan mengabarkan kondisinya sehat dan baik-baik saja. ''Kami kaget, Jumat pagi telepon anak saya, malam harinya (Jumat, Red), juga telepon anak pertamanya di Semarang," ujar Sri.
Kepala Disnakertrans Kabupaten Blitar Hery Setiyono mengatakan, setelah mendapat laporan, pihaknya segera mencari kabar.
Sumber : Jawa Pos
Advertisemen